Selasa, 25 November 2008

Bunga Melati

Bunga Melati ini bukan sembarang bunga...tapi ini adalah nama suatu perkumpulan antara wanita Jepang dan wanita Indonesia di Tsukuba khususnya para ibu. Hampir semua orang Jepang yang tergabung dalam Bunga Melati ini pernah tinggal di Indonesia. Kegiatan di Bunga Melati ini meliputi mempelajari bahasa, memasak, dan mengunjungi tempat-tempat yang menarik di sekitar kota Tsukuba. Keanggotan di Bunga Melati ini tidak mengikat, jadi pada setiap kegiatannya tidak memaksa, bila tidak sibuk atau ada halangan lain tidak datangpun tidak mengapa. Kegiatan ini bagi saya untuk mengisi waktu luang ketika anak-anak sekolah dan suami tidak di rumah selama berada di Jepang dan juga membantu saya bila terdapat kesulitan dalam bahasa Jepang. Kegiatan Bunga Melati diadakan 2 minggu satu kali saja.

Ini salah satu kegiatan yang diadakan beberapa minggu lalu yaitu kegiatan memasak Hana Maki Sushi. Sushi adalah makanan yang sangat populer di Jepang dan mempunyai cita rasa tersendiri yang menurut lidah saya juga enak untuk disantap. Sushi terdiri dari nasi dan ikan mentah yang diberi wasabi (rasa pedas seperti jahe) ketika menyantapnya. Nasi untuk sushi sendiri sudah diberi perasa campuran cuka, gula, dan, garam.

Pada kegiatan memasak kemarin dibuat nasi sushi berbentuk bunga dan dilapisi nori di bagian luarnya. Disini dibuat nasi sushi yang digulung (onigiri) dengan variasi isi yaitu telur, sayur mentimun, dan ikan salmon bakar....wah...rasanya enak lho...Ya..lumayanlah menambah pengetahuan saya untuk memasak makanan Jepang.

Ini hasil memasak Hana Maki Sushi,





Ini para Ibu yang sempat datang ke acara masak-masak kemarin, dari kiri ke kanan Me paling depan, Mbak Tri, Sinta, Nasahara san, Mbak Yulis, Kiyono san, Maakun no Mama, Eva dan putranya.


Kamis, 20 November 2008

Jalan-jalan Ke Toushougi Nikko

Memang di Jepang masuk musim gugur dan sekali-kali diselingi hujan, namun tidak memutuskan semangat tuk tetep jalan-jalan bersama. Acaranya yaitu jalan -jalan ke kota Nikko yang jaraknya sekitar 3 jam dari kota Tsukuba. Acara ini diprakarsai oleh MPK (Merah Putih Kai) suatu perkumpulan antara orang Indonesia dan Jepang serta PPI (Persatuan Pelajar Indonesia) Tsukuba. Nah..kami berangkat mengendarai bis dan berangkat dari Tsukuba sekitar pukul 7 pagi.

Kami mengunjungi 2 tempat di kota Nikko ini, yang pertama adalah melihat pemandangan air terjun yang cukup indah.



Ikut bergaya juga di depan air terjun,...



Sebelum berangkat lagi ke tempat selanjutnya yaitu melihat kuil Toushougi di Nikko, istirahat dulu beberapa saat. Wah ...Mbak Nita, Hana, dan dede Ira sangat gembira sekali walaupun udaranya cukup dingin dan berembun....




Setelah makan siang, Kami melanjutkan perjalanan untuk melihat kuil di Nikko, Wah benar-benar ramai sekali orang berkunjung ke kuil ini.... menurut Orang Jepang, belum pergi ke Jepang kalo belum mengunjungi kuil di Nikko ini..begitu kata orang Jepang lho...



Senin, 17 November 2008

Musim gugur telah tiba

Sekarang di Jepang sudah masuk ke musim aki (gugur) setelah selama 3 bulan sebelumnya merasakan panas yang sangat menyengat dan membakar kulit. Walaupun belum masuk musim dingin yang suhunya bisa mencapai minus derajat celsius tapi musim gugur ini juga sudah terasa dingin dengan suhu sampai 10 derajat celsius.

Musim gugur tentunya ditandai dengan bergugurannya daun-daun, memerah dan menguningnya warna daun dan hembusan angin yang cukup kencang menambah dinginnya suhu udara. Nah ini dia keadaannya yang sempat diabadikan ..namun karena tukang jepretnya masih amatiran...jadinya belum terlihat bagus ya...





Musim gugur ini juga selalu disertai turun hujan, walaupun begitu tetep disempetin tuk berfoto bersama Nita, Hana, dan Ira......



Biar hujan tetep semangat ya...brrrr dingin...


Rabu, 05 November 2008

Masak masakan Jepang

Fuih...akhirnya bisa posting juga...setelah sekian lama berada dalam lingkaran kebosanan.

Biasalah cerita tetap dari kegiatan anak-anak di sekolah.Dari sekitar 500 siswa di SD Azuma terdapat sekitar 35 orang siswa asing dari berbagai negara yaitu Indonesia, Filiphina, Mesir, Pakistan, Bangladesh, India, Kenya, China, Korea dan Nepal. Kegiatan yang diadakan dari kelas bahasa Jepang kali ini adalah masak bersama yang diikuti oleh siawa dan keluarga siswa asing. Acara ini dimaksudkan untuk memperkenalkan masakan Jepang dan mempererat kebersamaan bagi siswa asing yang ada di SD Azuma. Kegiatan yang diprakarsai oleh "Kaze No Kai "ini diadakan dua kali dalam setahun yaitu pada musim panas dan musim dingin. Pada kesempatan kemarin telah dibuat beberapa jenis masakan Jepang yaitu Osonomiyaki, Tako yaki, Soumen, dan Omochi. Acara yang diadakan ini sangat menarik terutama untuk anak-anak yang dengan gembira mengikuti setiap acara yang diberikan.

Mbak Nita dan Hana sedang belajar masak nih...





Mbak Nita bersama teman-temannya...Hmmm....oishi...



Bersama sensei bahasa Jepang,